Facebook Membosankan?

Siapa yang tidak kenal Facebook?
Raksasa media sosial ini sudah seperti makanan sehari-hari penduduk dunia, rasanya tanpa sehari mengupdate status, hati jadi tak nyaman, apalagi kalau banyak orang yang memberikan jempolnya (like) untuk status anda.. bukankah rasanya ingin mengupdate status lagi supaya lebih banyak orang yang memberikan like?

Memang kehidupan perlu adanya interaksi sosial, hal ini baik. Namun jika anda sudah menghabiskan berjam-jam di depan layar handphone atau komputer hanya untuk Facebook?



Kemarin saya sudah putuskan untuk berhenti facebook..
kenapa? karena ada masalah dan sebelum-sebelumnya saya juga sudah merasa bosan dengan facebook, lagipula saya rasa terlalu sering mengaksesnya tidak membawa untung apa-apa alias hanya buang-buang waktu.

coba bayangkan jika sehari anda mengakses facebook paling tidak 1 jam (akumulasi)
jadi 7 jam seminggu,
30 jam sebulan
365 jam setahun anda mengakses facebook, anggap waktu hidup anda 70 tahun

jadi 70x365=25550 jam selama hidup anda atau 3 tahun anda telah menghabiskan waktu anda untuk ber-facebok ria. Bijak-kah menggunakan waktu seperti itu?

*ingat itu kalau hanya 1 jam sehari, kalau lebih? bisa anda hitung sendiri

ternyata kebosanan terhadap facebook juga terjadi di India, simak beritanya disini