Courtesy: Maxmonroe.com |
Di posting ini, saya tidak ingin menawari kamu bisnis MLM apalagi minta kamu join bisnis Database. Karena disini saya ingin sedikit berbagi pengalaman saya yang mungkin bisa bermanfaat dan memotivasi teman-teman pembaca, yuk disimak:
Saya sedang ingin sedikit share bagaimana kita memulai sebuah bisnis online, saya akui saya masih perlu banyak belajar dalam dunia bisnis online, tetapi saya rindu untuk membagikan sedikit perjalanan saya. Teman-teman bisa sekilas melihat perjalanan saya di:
Group dan Fanpage FB: Info Kos dan Kontrakan Jember
Instagram: infokosdankontrakanjember
Website: www.infokoskontrak.com
Memang saya akui tidak mudah untuk memulai sebuah bisnis online, mulai dari kurangnya pengetahuan kita akan teknologi ataupun ketakutan untuk memulai. Tapi jangan salah lho, kadang sebuah bisnis bisa bermula dari sebuah keisengan. Kenapa saya bisa bilang begitu? Karena saya sendiri mengalaminya. Awal ketika saya membangun bisnis ini, saya ingat dengan jelas, saat itu saya sedang makan nasi bungkus didepan laptop dan terbersit pikiran "Ahh, betapa mudahnya kalau aku bisa cari kosan via online" Memang saat itu saya sedang getol-getolnya mengakses Facebook dan gemar membuat grup Facebook, mulai dari grup2 kelas kuliah, grup angkatan, grup ini dan itu dan salah satunya ya grup ini: Info Kos dan Kontrakan Jember. Ketika angin popularitas sosial media mulai berhembus dari Facebook ke Instagram, disitu saya melihat peluang "Kenapa tidak buat di Instagram juga ya?" Nah barulah setelah kurang lebih hampr setahun ini, saya terbersit untuk membuat website. Dan jadilah website seperti yang saya sudah sebut sebelumnya. Dan kedepannya saya optimis masih akan terus berkembang.
Oke, saya rasa 161 kata diatas sudah cukup menjadi pengantar cerita saya. Belajar dari pengalaman yang ada, saya ingin share langkah-langkah yang bisa teman tempuh untuk membangun sebuah bisnis online yang tentunya bukan hanya membawa pundi-pundi uang ke kantong anda, tetapi juga membawa kebaikan ke sekitar anda. Ok! Let's go:
1) FIND OTHERS' NEED
Oke, kalau hal ini terlalu sulit dan abstrak, mulailah dengan diri kita. Ketika kita melakukan sesuatu dan kita merasa hal itu terlalu ribet dan sulit, coba pikirkan solusi praktisnya. Seperti saya kala itu, seorang mahasiswa dengan hobi pindah2 kos (walaupun saya berprinsip paling tidak saya betah 1 tahun di satu tempat) merasa mencari kos dengan cara konvensional terlalu menyita waktu dan energi, apalagi kala itu saya masih mahasiswa baru yang notabene belum ada kendaraan. Tetapi dari hobi saya Facebooking saya melihat sebuah peluang emas. Walaupun hanya berupa butiran pasir emas di sungai, (bukan batangan yang mengapung ya! jangan berimajinasi yang tidak-tidak) tetapi dengan diolah sedikit pasir itu bisa menjadi sebuah perhiasan indah.
2) HELPING PEOPLE SURROUND YOU
Anggaplah kamu menabur kebaikan dan Tuhan yang membalas nanti. Kalau mau tanam pohon mangga, baru sehari jangan berharap makan buahnya, tunggu dulu, semua ada masanya. Bersabar itu kuncinya, siram tiap hari, beri pupuk, dan basmi hama yang menyerang tanamanmu.
Hal inilah yang saya terus lakukan dari hari ke hari memelihara sebuah grup Facebook.
3) IT'S OKAY TO BE COMMERCIAL, BUT DON'T FORGET 'FREE BUTTON'
Dari sebuah grup Facebook yang awalnya beranggotakan ratusan orang (dan itu semuanya teman-teman sendiri) setiap bulan saya menerima 5-15 permintaan menjadi anggota. Setelah sekian bulan yang "ratusan" berubah menjadi "ribuan". Dan sekarang sudah menjadi hampir 11 ribu anggota.
Jujur sampai jumlah ribuan anggota saya sempet merasa suntuk, karena seolah saya sperti menanam pohon mangga dan sudah berbuah, tetapi saya belum sempat mencicipi banyak buahnya. Awalnya saya tidak pernah terbersit sekalipun untuk mengkomersilkan grup Facebook ini sampai seorang adik angkatan bilang "Mas, grup sampeyan (anda, red.) gede lho dan peluang bisnisnya besar. Gak dikomersilkan tah?" Nah saat menerima pesan whatsapp itu lampu bolam diatas kepala saya menyala "Iya ya..." Kemudian saya mulai menyusun strategi yang bisa dilakukan.
Courtesy: kirkhagan |
Kebanyakan orang Indonesia (tidak terkecuali saya) kalau ada yang gratis selalu bertanya kenapa harus berbayar? Dalam membangun bisnis online, kamu juga harus sisipkan mindset orand Indo ini.
bukan berarti kamu tidak memajang price list. Ketentuan harga memang diperlukan, tetapi sisipkanlah sesuatu yang orang lain dapat nikmati secara gratis,
4) BE CREATIVE & INNOVATIVE
Bisnis pun perlu selalu mendapatkan inovasi, mulailah dengar pendapat orang-orang disekitarmu tentang perbaikan yang mungkin kamu bisa lakukan. Kalau ide di kepalamu gak banyak, siapa tahu ide di kepala temanmu lebih banyak?
Bahkan saya pun mengalami hal ini, baru saya terbitkan website bersama seorang rekan, sudah banyak orang yang kirim pesan pribadi dan menanyakan "Min (sebutan admin di sosmed), ada appnya g di playstore?" Saya biasanya jawab "Iya sob, satu per satu ya.. Terima kasih sarannya"
Intinya gandeng orang-orang disekelilingmu.
5) FIND THE TALENTED!
Courtesy: cdn.auckland.ac.nz |
Seperti cerita di film itu, kita manusia itu tidak dapat hidup sendiri. Sepintar dan sekaya apapun, kita butuh orang lain. Adam saja tidak hidup hanya dengan Tuhan dan hewan-hewan di taman Eden kan? Tapi Tuhan juga ciptakan Hawa sebagai penolongnya.
Memang sudah kodratnya kita membutuhkan orang lain, dalam hal bisnis pun kita juga membutuhkan teman-teman yang bisa melengkapi kekurangan kita dan menolong kita supaya 'pesawat' bisnis kita tidak meledak dan hancur.
Jadi kalau kamu merasa 'stuck' di bisnis, at least, carilah orang lain untuk memberikan kamu saran, bisa mulai dari keluarga ataupun teman dekat. Tetapi jangan hanya mencari pemberi saran saja, mulailah cari orang-orang berbakat yang bisa diajak bekerja sama dan berjalan bersama.
Semoga 5 saran diatas bisa sedikit banyak membantu kamu dalam mengembangkan bisnis online. Satu hal lagi, kamu sadar bahwa saya tidak pernah menyebut satu pun kata "Modal", kenapa?? karena saya tahu "Modal" itu bukan syarat utama.
Jadi akhir kata, berdoa dan berusahalah. Tuhan pasti buka jalan.
3 comments:
Thank you so much for your information
As claimed by Stanford Medical, It is in fact the SINGLE reason this country's women get to live 10 years longer and weigh an average of 19 KG less than we do.
(And really, it has absolutely NOTHING to do with genetics or some secret-exercise and really, EVERYTHING around "HOW" they are eating.)
P.S, What I said is "HOW", and not "WHAT"...
Tap on this link to determine if this quick quiz can help you discover your real weight loss potential
AG4D Portal game online Indonesia terbaik. Mainkan sekarang juga di portal gamenya AG4D bawa pulang hasil kemenangan kalian berupa uang asli.
Posting Komentar
Your Comment is So Valuable for Me
Komentar anda begitu berharga bagi saya ^^